Half Value Layer (HVL) adalah parameter penting dalam pengukuran kualitas berkas sinar-X dan proteksi radiasi. Nilai HVL menunjukkan ketebalan material yang diperlukan untuk mengurangi intensitas radiasi sinar-X menjadi setengah dari nilai awalnya.
Dalam konteks ini, filter aluminium sering digunakan untuk mencapai standar yang diperlukan dalam berbagai aplikasi, termasuk peralatan sinar-X konvensional dan mammografi.
HVL berfungsi sebagai indikator kualitas berkas sinar-X. Semakin tinggi nilai HVL, semakin besar daya tembus radiasi, yang berarti bahwa radiasi tersebut lebih efektif dalam menembus objek.
Ini sangat penting dalam konteks medis, di mana kualitas gambar radiografi sangat bergantung pada kemampuan sinar-X untuk menembus jaringan tubuh dengan baik.
Berikut adalah tabel yang menunjukkan nilai minimum HVL berdasarkan tegangan tabung (kVp):
Tegangan Tabung (kVp) | Minimum HVL (mmAl) |
70 | 2,1 |
80 | 2,3 |
90 | 2,5 |
100 | 2,7 |
110 | 3,0 |
120 | 3,2 |
130 | 3,5 |
140 | 3,8 |
150 | 4,1 |
Untuk peralatan mammografi, rentang HVL yang dapat diterima bervariasi berdasarkan tegangan:
Persyaratan Kemurnian: Filter aluminium harus memiliki kemurnian lebih dari 99% untuk memastikan pengukuran yang akurat.
Tipe Aluminium: Aluminium Tipe-1100 (kemurnian 99,0%) dapat memberikan nilai HVL hingga 7,5% lebih rendah dibandingkan aluminium murni. Oleh karena itu, untuk aplikasi mammografi, direkomendasikan menggunakan aluminium dengan kemurnian sangat tinggi.
Pengujian nilai HVL harus dilakukan secara berkala sebagai bagian dari prosedur kendali mutu. Hasil pengujian ini penting untuk memastikan bahwa peralatan sinar-X beroperasi dalam batas toleransi yang ditetapkan oleh lembaga uji kesesuaian.
Dalam penelitian yang dilakukan terhadap filter aluminium asli dan filter dari kaleng aluminium bekas:
Hasil ini menunjukkan bahwa kaleng aluminium bekas layak digunakan sebagai filter dalam pesawat sinar-X mamografi dan memenuhi nilai HVL yang ditetapkan.
Pengukuran nilai HVL dapat dilakukan dengan dua metode:
Hasil pengukuran langsung menunjukkan bahwa nilai HVL yang diperoleh berkisar antara 0,291−0,338 mmAl, sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Pengujian HVL harus dilakukan setiap tahun sebagai bagian dari prosedur kendali mutu. Nilai harus berada dalam rentang toleransi yang ditentukan oleh otoritas regulasi. Misalnya:
Peningkatan nilai HVL seiring dengan peningkatan tegangan tabung disebabkan oleh daya tembus sinar-X yang lebih besar.
Standar nilai HVL untuk filter aluminium sangat penting dalam memastikan kualitas berkas sinar-X dan keselamatan pasien.
Dengan memahami dan menerapkan standar ini, profesional di bidang radiologi dapat meningkatkan efektivitas penggunaan peralatan sinar-X dan mammografi.